29/03/2012

McMahon???

Jualan di depan gerbang mimpi

mimpi sering ngga nyambung, bung. seperti salah satu mimpiku ini di salah satu jam tidurku. baca kalau kau ingin aku tetap menulis (ngga ada yang ngeharapin lo nulis apalagi maksudnya cuma curhat, PLAKK!!)





ceritanya begini, mimpiku bercerita layaknya sebuah reportase yang memberitakan tentang bahayanya teknologi yang terkenal saat ini yang sudah populer di kalangan banyak orang yang namanya itu handphone (ribet amat). salah satu bahayanya yaitu kita bisa terjebak dalam sebuah penculikan. kok bisa? ceritanya itu kita sedang memberitakan tentang seorang pemuda yang saat saat itu sedang kecanduan smsan sama oerang yang tidak dikenalnya, kata pemuda tu sih yang smsan sama dia waktu itu ingin ngajak ketemuan, ceritanya kan yang diajak smsan itu kan perempuan gitu... laaa pemudanya mau mau aja dong.

aku bersama kru reportaseku yang berjumlah 2 orang mengendap-endap mengikuti pemuda yang igin ketemuan itu. kami pun kaget ternyata pemuda itu diculik oleh sekelompok orang yang naik mobil van hijau!!!! aku dan kru panik tingkat nasional. kru naik motor supra dan gw naik beat sendirian, kami kejar mobil penculik itu, hingga masuk ke sebuah desa.

ceritanya mulai berubah dari sini, aku berhenti di depan sebuah rumah yang seingatku itu adalah rumah ayahku. aku pun masuk bersama temanku yang tadinya ceritanya adalah rekan kru reportaseku (hei! peculiknya gimana tuhh??!!) aku bertemu ayahku, di cerita itu ayahku adalah seorang yang buta. dia menanyakan sesuatu padaku.

dia menanyakan padaku apakah aku pernah "berhubungan" sama seseorang. itu pertanyaan yang sungguh aneh, dan pastinya aku jawab belum pernah karena aku masih terlalu muda untuk melakukannya, haha!!!

lalu dia menawarkan padaku apa itu yang namanya "McMahon". setahuku itu kan nama pegulat?? tapi yang dimaksud itu adalah seorang wanita penghibur!! tentu saja aku jawab tidak!

"Tidak!! aku tidak mau! tidakkah ayah tahu itu perbuatan dosa!!" meskipun agak membentak sedikit, aku menolak.
"Kenapa tidak?! sudahlah pilih salah satu saja! ini cuma satu kali ini saja!" dia menawarkan padaku sambil tertawa-tawa.

Aku terkejut mendengar pernyataan itu, tak sepantasnya ayahku mengatakan hal yang jelek seperti itu. aku tak percaya!
"Istighfar ayah!! istighfaaarr!!!" aku mencoba menenangkan dirinya yang sedang tertawa gila. hatiku merana  melihat ayahku yang seperti ini, aku benar2 tak tega, aku berpikir ini bukan ayahku!

"aku sudah menyiapkan beberapa mcmahon untuk kau pilih!! jangan sia siakan kesempatanmu!! hahaha!!"

temanku datang menghampiriku yang sedang menenangkan ayahku, ayahku langsung menyambar temaku dan menawarinya juga mcmahon. aku benar2 kecewa, aku pun pergi kebelakang mengambil kapak dan mencari dimana mcmahon yang sudah dipersiapkan ayahku itu. INGIN AKU BUNUH SEMUANYA!!!

setahuku tadi ayahku bilang dia menyiapkan para mcmahon di ruang tamu kedua, aku pun kesana dan...
disana ada beberapa orang wanita....

duduk di sebuah sofa yang berjejer...

mereka semua memakai baju kebaya

itu...

bukan wanita...

tapi...

NENEK NENEKKK!!!!!!!



gyaaa!!!! nenek nenek itu melihat ke arahku yang datang dengan membawa kapak, mereka melambaikan tangan padaku dan megatakan "haai".

Aku lari ke arahku dan berteriak " itu nenek neneeeeekkk!!!!!"
Ayahku cuma tertawa....

Kau lulus, nak

Sebenarnya, Mcmahon di dunia nyata itu siapa sih??

No comments:

Post a Comment